Posted by Imar in
on
-
Hhm kepemimpinan itu apa sih? Kepemimpinan itu
leadership. Halah itu mah bahasa inggrisnya, hehe. Menurut saya kepemimpinan atau leadership itu ibarat kita naik mobil ke suatu tempat. Supir ialah pemimpinnya, penumpang
ialah rakyatnya, mobil adalah sarana untuk mencapai tujuannya, suatu tempat
adalah tujuannya, dan mengemudi adalah cara memimpinnya.
Kalo orang naik mobil pasti punya tujuan, ga mungkin kalo ga
punya tujuan. Coba aja deh kita naik angkot, bingung mau kemana. Pasti bingung juga kan mau naik angkot yang mana, jurusan
apa? Kalo kita udah punya tujuan, pasti gampang milih kendaraan yang akan
mengantarkan kita ke tempat tujuan. Bener kan? Sama juga sama hidup, kalo kita
udah punya tujuan kita bakal lebih mudah menentukan arah. Setuju?
Well, kita balik lagi ya membahas kepemimpinan. Dalam
perjalanan menuju suatu tempat, supir adalah orang yang membawa penumpang ke
suatu tempat yang menjadi tujuan bersama. Ada kalanya penumpang khawatir dengan
cara mengemudi supir, namun supir berkata "Tenang,
saya yang tau rutenya, saya tau medannya". Tak ayal penumpang tetap khawatir. Bisa jadi karena dia takut,
tidak percaya, dan lain sebagainya.
Adakalanya supir mesti mendengar penumpang karena yang ia bawa bukan hanya dirinya namun banyak orang. Nasib mereka ada ditangan si supir. Mungkin tidak masalah kala supir mahir mengemudi, sudah hapal jalur dan medan jalannya, dan lain sebagainya.
Beda persoalan jika supir mahir mengemudi namun dia ga hapal
jalur dan medannya, dia baru pertama kali melalui medan tersebut. Jelas dia
harus sangat berhati-hati, sekalipun dia ahli mengemudi mobil. Dia harus sering
bertanya dan jelas mau mendengarkan penumpangnya. Bisa jadi si penumpang ga
ahli mengemudi tapi dia tau medan jalannya.
Dalam kepemimpinan pun seperti itu. Bisa jadi suatu saat kita menjadi pemimpin suatu perusahaan besar, namun pengalaman kita memimpin organisasi kecil saja. Tentu ada perbedaan. Kita sebagai pemimpin harus mau belajar karena pengalaman kita belum mumpuni. Bisa jadi kita belajar pada bawahan kita, orang yang sudah lama ada dalam perusahaan tersebut atau orang yang ilmunya lebih tinggi dibanding kita.
Buka hati, buka mata, ga sekedar buka
telinga. Mendengarkan apalagi mengikuti saran bawahan itu ga bikin kita rendah ko.
Justru itu yang meninggikanmu, karena kau rendahkan egomu. Tentu mendengarkan
dengan hati, bukan sekedar dengan telinga. Juga mau melihat dengan mata hati,
bukan sekedar mata.
Memimpin itu bukan ego pribadi yang muncul tapi kepentingan bersama untuk mencapai suatu tujuan. Apa yang kita yakini sebagai pemimpin bisa jadi itu adalah ego kita, bukan untuk kepentingan kita. Saking kita sombongnya. Ilmu itu datang dari siapapun. Saya meyakini setiap orang adalah guru, setiap orang adalah murid, apa yang kita alami adalah pelajarannya, dunia ini adalah sekolahnya, dan Allah adalah Kepala dan Pemilik sekolahnya.
Mau pemimpin ataupun bawahan, itu sama
saja derajatnya dihadapan Allah. Yang membedakan adalah keimanannya. Tentu
menjadi seorang pemimpin itu tidak mudah. Segala gerak-geriknya diperhatikan. Jika
sejengkal saja mereka salah, maka bawahannya bisa ikut salah karena meneladani
pemimpin tersebut.
Bagi yang menjadi pemimpin teruslah
belajar sehingga yang dipimpinnya merasa aman dan nyaman. Bagi yang dipimpin
teruslah mendukung apa-apa yang menjadi program pimpinan (tentu yang baik-baik)
dan jangan berhenti mendo’akan. Sungguh do’a itu tak terlihat namun efeknya
jelas terlihat.
Bawahan belajar pada pemimpin itu biasa,
tapi kalo pemimpin belajar pada bawahan itu sangat luar biasa. Ilmu tidak
mengenal jabatan.
Rendahkan hati, tinggikan ilmu.
@imardalilah
Blog Archive
-
▼
2014
(102)
-
▼
Januari
(28)
- Silakan Merokok
- Beranilah Untuk Membunuh
- Vox Populi Vox Dei
- Cara Menjadi Orang Yang Beruntung
- Ngenyein
- Gara-Gara Elo
- Seperti Mencintai Tapi Ternyata Tidak
- Solusi Komprehensif Banjir Jakarta
- Solusi Banjir Jakarta (Part 2)
- Solusi Banjir Jakarta
- Leadership
- Awal Menentukan Akhir
- Media Penggiring Opini Publik
- Saya Ga Tau Diri
- Ini Kata Impian-mu
- Ilmu
- Rapatkan Barisan Raih Kemenangan
- Surat Untuk Ibu dan Ayah
- Siti Sarah Masa Kini
- Persiapan Pernikahan
- Cinta, Cemburu, dan Jodoh
- Memperbaiki Diri Ala Aa Gym
- PEMILU
- Jodoh Pasti Bertemu
- Sandal
- Disiplin
- Jodohmu Ada Di Sekitarmu
- Re-Solusi
-
▼
Januari
(28)
Mengenai Saya
Diberdayakan oleh Blogger.
Alhamdulillah ^_^